Selasa, Maret 15, 2016
Baca Juga
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menanggapi baik kabar bakal
unjuk rasa yang akan dilakukan pengemudi taksi dan dilanjutkan oleh
supir metromini.
Bahkan, dia mengatakan, jika unjuk rasa itu berujung pada mogok
massalnya angkutan yang identik dengan aksi ugal-ugalannya itu, justru
akan menjadikan keadaan semakin baik.
"Kalau dia (metromini) mogok lebih bagus. Mogok saja seumur hidup. Kita happy saja kalau mereka mogok," ujar Gubernur di Balai Kota Jakarta, Selasa (15/03/2016).
Sebab, kata Ahok sapaan karibnya, bagaimana pun juga mogoknya
Metromini berimbas pada naiknya angka penumpang Transjakarta. Hal itu
pun kata dia terjadi saat metromini melakukan mogok besar-besaran medio
Januari lalu.
"Kemarin langsung Transjakarta naik 343 ribu lho penumpangnya per hari. Sudah saya katakan kita mau nambah bus cepet.
Kalau bus kita datang kan sudah saya tawarin ke sopir metromini,
angkot. Minimal tiga sopir, kamu kerja sama kita gaji 2 kali UMP. Kalau
tidak mau, maunya apa? Ngeyel aja," tandasnya.
Seperti diketahui, beredar kabar tentang rencana aksi demonstrasi
sopir metromini dengan menggeruduk lokasi berkantornya Ahok di Balai
Kota Jakarta hari ini, Selasa (15/3/2016). Aksi ini dimulai dengan long
march para sopir dari kantor metromini di Jalan Pemuda, Jakarta Timur.
Mereka berencana mendesak Ahok mengurungkan niatnya menghapus metromini.
sumber:
.
Tidak ada komentar
Posting Komentar
Silahkan Berkomentar dengan Bijaksana