ads

Sabtu, 16 April 2016

Apa Penyebab Munculnya Tumor Jinak di Payudara?

Dilihat  Kali

Pevita Pearce mengunggah sejumlah video ke Snapchat menjelang operasi tumor payudara di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (12/4/2016). Me... thumbnail 1 summary

Baca Juga

Pevita Pearce mengunggah sejumlah video ke Snapchat menjelang operasi tumor payudara di Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (12/4/2016).
Melalui akun media sosialnya aktris peran Pevita Pearce mengabarkan ia baru saja menjalani operasi pengangkatan tumor di payudaranya. Wanita berusia 23 tahun ini sudah dua tahun menderita penyakit tersebut. 

Benjolan yang muncul pada payudara wanita berusia muda maupun remaja, umumnya adalah tumor jinak. Namun, belum diketahui apa penyebab pasti munculnya tumor pada payudara.

Ketua Komite Penanggulangan Kanker Nasional (KPKN) Prof. DR dr Soehartati Gondhowiardjo SpRad (K) Onk mengungkapkan, munculnya tumor jinak pada payudara disebabkan oleh banyak faktor.

"Tumor jinak itu dipengaruhi hormonal dan juga faktor gaya hidup," ujar dokter yang akrab disapa Tati.

Hormon yang memengaruhi adalah hormon estrogen. Adapun gaya hidup meliputi pola makan, aktivitas fisik, dan juga tingkat stres seseorang. Gaya hidup yang tidak sehat seperti sering konsumsi junk food, kurang aktivitas fisik, tidak pernah olahraga, merokok, banyak konsumsi alkohol, hingga stres inilah yang bisa menyebabkan munculnya benjolan tidak normal di payudara.

"Pola makan kita sekarang kan banyak yang berubah dengan jaman dulu, faktor stres juga. Jadi harus jaga pola hidup sehat," imbuh Tati.

Untuk memastikan tumor di payudara bersifat jinak atau ganas, perlu pemeriksaan dengan biopsi atau mengambil sampel jaringan.

Menurut Tati, biopsi terbaik saat ini adalah dengan cara biopsi jarum halus. Hasil biopsi kemudian akan diperiksa melalui mikroskop.

Perlu diketahui, tumor merupakan tumbuhnya benjolan tidak normal di tubuh. Secara garis besar, tumor dibedakan menjadi tumor jinak dan ganas.

Tumor ganas disebut juga dengan kanker. Berbeda dengan kanker, tumor jinak tidak membahayakan nyawa dan bisa diatasi dengan tuntas melalui pembedahan.

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar dengan Bijaksana