ads

Rabu, 23 Maret 2016

Pengemudi GraBike: Saya Takut, Dari Pagi Tidak Pakai Jaket!

Dilihat  Kali

Beberapa pengemudi angkutan ojek berbasis aplikasi, GrabBike, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan melepas atribut mereka terkait dem... thumbnail 1 summary

Baca Juga

Beberapa pengemudi angkutan ojek berbasis aplikasi, GrabBike, di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan melepas atribut mereka terkait demo ribuan pengemudi taksi yang berujung anarkis. 
"Saya takut, dari pagi mengantar penumpang saya juga sudah tidak pakai jaket (GrabBike). Saya juga sudah minta izin penumpangnya kalau tidak pakai atribut," kata pengemudi GrabBike, Muhammad Hadi, di depan pusat perbelanjaan Poins Lebak Bulus, Jakarta, Selasa (22/3/2016).
Menurutnya, Senin (21/3) malam, dirinya sudah mengetahui akan terjadi demo besar-besaran para pengemudi taksi hari ini.
"Teman-teman (GrabBike) juga sudah kasih tahu lebih baik tidak usah pakai atribut dulu. Memang benar tadi kan sampai bentrok di kawasan Jenderal Sudirman," katanya.
Sementara itu, menurut pengemudi GrabBike lainnya, Denny, juga melepas jaketnya setelah mendapat info dari teman sesama pengemudi dan polisi.
"Tidak masalah mereka demo-demo gitu tapi saya kesal banyak pengemudi (ojek aplikasi) yang diserang. Kita kan sama-sama cari rezeki mas," kata Denny yang mengaku sudah menjadi pengemudi GrabBike selama 5 bulan itu.
Ia pun berharap besok situasi sudah normal kembali dan dirinya juga bisa beraktivitas seperti biasa.
"Ya kalau hari ini kan tidak bisa bebas ke mana-mana, ada imbauan juga dari polisi jangan ke lokasi yang dekat-dekat demo," tuturnya.
Sebelumnya, ribuan pengemudi taksi yang menggelar unjuk rasa terlibat bentrok dengan ratusan pengemudi angkutan ojek berbasis-aplikasi, Go-Jek, di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Selasa (22/3).
Menurut pantauan, ketika ribuan pengemudi taksi berpindah unjuk rasa ke depan Istana Negara, tiba-tiba datang ratusan pengemudi Gojek dari arah jalan Merdeka Utara dengan konvoi motornya. Pengemudi taksi yang terpancing melempari Gojek dengan batu dan barang keras lainnya.


Tidak ada komentar

Posting Komentar

Silahkan Berkomentar dengan Bijaksana